Survey Lokasi Pembuatan Kolam Renang, Apa Saja yang Dikerjakan?

Survey Lokasi Pembuatan Kolam Renang

Survey lokasi adalah salah satu tahap persiapan yang sangat penting dalam pembuatan kolam renang. Biasanya setelah konsultasi online, membahas cukup panjang mengenai rencana bikin kolam antara kontraktor dan klien, maka nantinya tim profesional akan menjadwalkan survey.

Namun, sebagai calon pemilik kolam renang apakah Anda sendiri sudah tahu apa saja yang di lakukan saat survey lokasi oleh kontraktor? Jika belum, informasi ini mungkin bisa sedikit membantu memberikan gambaran umum mengenai tahap survey.

7 Hal yang Di Lakukan Kontraktor Saat Survey Lokasi Kolam Renang

Sebelum kolam renang impian Anda mulai di bangun, ada satu tahap penting yang tidak boleh di lewatkan yaitu survei lokasi.

Balancing Tank Kolam Renang

Di sinilah peran kontraktor sangat krusial. Mereka tidak hanya datang untuk melihat-lihat, tetapi juga menilai berbagai aspek teknis yang akan mempengaruhi proses pembangunan. Lalu, apa saja sebenarnya yang mereka lakukan saat survei? Mari kita bahas satu per satu.

1. Menilai Aksesibilitas Lokasi

Langkah pertama yang di lakukan kontraktor adalah memastikan lokasi pembangunan kolam bisa di akses dengan mudah oleh alat berat dan truk pengangkut material.

Apakah ada jalan yang cukup lebar? Apakah ada pohon besar atau pagar beton yang bisa menghalangi proses pengangkutan? Semua ini harus di perhitungkan. Jika akses masuk sempit atau terhalang, kontraktor akan mencari solusi seperti membongkar sebagian pagar atau memilih alat yang lebih kecil.

Baca juga: Portofolio Proyek Kolam Renang Buatan Kami

2. Mengevaluasi Kondisi Tanah

Jenis tanah di lokasi akan sangat mempengaruhi struktur dan stabilitas kolam renang. Maka dari itu, kontraktor akan memeriksa apakah tanahnya berpasir, liat, atau berbatu.

Selain itu, mereka juga mengecek seberapa tinggi permukaan air tanah dan bagaimana sistem drainase alami di area tersebut. Jika di temukan risiko tanah labil atau air tanah yang terlalu tinggi, kontraktor akan menyarankan penggunaan fondasi khusus atau sistem drainase tambahan.

3. Mengukur Elevasi

Ketinggian permukaan tanah relatif terhadap rumah dan bangunan lain di sekitar juga menjadi perhatian. Kontraktor akan menggunakan alat pengukur untuk menentukan elevasi lantai rumah, teras, dan titik-titik penting lainnya.

Tujuannya adalah agar kolam tidak menyebabkan genangan air di area rumah dan tetap terlihat harmonis dengan struktur yang sudah ada. Hasil pengukuran ini juga penting untuk merancang saluran air yang efisien.

4. Menggambar Garis Rencana Kolam di Lokasi

Agar Anda bisa membayangkan dengan jelas di mana kolam akan di tempatkan, kontraktor biasanya menandai langsung di tanah menggunakan cat semprot atau tali. Garis ini menunjukkan bentuk dan ukuran kolam sesuai rencana awal.

Ini adalah momen penting karena Anda bisa melihat secara nyata apakah posisi kolam terasa pas atau perlu sedikit di geser. Jika ada revisi, saat itulah waktu yang paling tepat untuk melakukannya sebelum pembangunan di mulai.

5. Mendiskusikan dan Meninjau Rencana dengan Anda

Komunikasi dua arah sangat di butuhkan dalam proses survei. Kontraktor akan mengajak Anda berkeliling, menjelaskan bagian-bagian penting dari rencana pembangunan, dan mendengarkan masukan Anda.

Apakah Anda ingin kolam lebih dekat ke taman? Apakah Anda ingin ubin dengan motif tertentu? Semua detail ini bisa di bicarakan secara langsung di lokasi agar tidak ada kesalahpahaman di kemudian hari. Dengan begitu, desain akhir benar-benar sesuai harapan pemilik rumah.

Baca juga: Ukuran Kolam Renang di Rumah dan Tips Menentukannya

6. Mempersiapkan Tempat Menaruh Material dan Alat Konstruksi

Pembangunan kolam renang membutuhkan ruang tambahan untuk menyimpan material seperti semen, keramik, pipa, dan alat berat. Oleh karena itu, kontraktor akan menilai dan menentukan area di sekitar lokasi kolam yang bisa di gunakan sebagai tempat penyimpanan sementara.

Mereka memastikan area ini aman, tidak mengganggu aktivitas harian Anda, dan mudah di akses selama proses konstruksi berlangsung.

7. Merancang Sistem Plumbing yang Aman

Sistem perpipaan adalah bagian penting dari kolam renang. Maka sejak survei awal, kontraktor sudah mulai merancang jalur pipa untuk air masuk, pembuangan, hingga sirkulasi.

instalasi pipa kolam renang

Mereka juga mempertimbangkan posisi pompa dan filter, serta akses untuk perawatan berkala. Plumbing yang di rancang sejak awal dengan baik akan menghindarkan Anda dari masalah kebocoran atau tekanan air yang tidak stabil setelah kolam selesai di bangun.

Semua tahapan ini menjadi dasar utama agar pembangunan kolam renang bisa berjalan lancar dan hasilnya sesuai ekspektasi. Itulah sebabnya survei lokasi bukan sekadar formalitas, melainkan bagian penting dari proses keseluruhan.

Bagaimana apakah penjelasan ini cukup membantu Anda untuk memahami apa saja yang di lakukan saat survey lokasi pembuatan kolam renang?

Sedayu Pool adalah kontraktor kolam renang di Indonesia yang sudah berpengalaman lebih dari 20 tahun. Kami memberikan survey lokasi gratis jika Anda menggunakan layanan kami.

Hubungi kami untuk mendapatkan informasi lebih lanjut seputar rencana pembuatan kolam renang pribadi atau komersial.

Tinggalkan Balasan